A. PENGEMBANGAN DIRI
Pengembangan diri adalah suatu proses meningkatkan kemampuan atau potensi, dan kepribadian, serta sosial-emosional seseorang agar terus tumbuh dan berkembang. Pengembangan diri yang dimaksud adalah pengembangan segala potensi yang ada pada diri sendiri, dalam usaha meningkatkan potensi berfikir dan berprakarsa serta meningkatkan kapasitas intelektual yang diperoleh dengan jalan melakukan berbagai aktivitas.
B. TUJUAN PENGEMBANGAN DIRI
Tujuan pengembangan diri menurut Amri (2013) adalah :
1) Tujuan umum : memberikan kesempatan kepada individu untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai
– Kebutuhan masyarakat
– Kebutuhan peserta didik dan pembelajaran, potensi, bakat, minat
– Kondisi dan perkembangan individu dengan memperhatikan kondisi sekolah atau madrasah.
2) Tujuan khusus : menunjang pendidikan individu dalam mengembangkan
– Bakat/ minat
– Kreatifitas
– Kompetensi
– Kemampuan kehidupan keagamaan
– Kemampuan sosial & kemampuan belajar,
– Wawasan dan perencanaan karir
Kemampuan pemecahan masalah
– Kemandirian
C. STRATEGI PENGEMBANGAN DIRI
1. Rencanakan masa depanmu dengan baik : buatlah mimpi mimpi besar, target , tujuan dan hal hal yang ingin kita capai/ kita dapatkan.
2. Tuliskan tujuan hidup dan mimpi-mimpimu : tuliskanlah segala harapan dan cita-cita yang ingin kamu raih dalam hidup, dengan tujuan sebagai bahan motivasi diri.
3. Buatlah main map your life plan : peta rencana masa depanmu akan membantumu meraih masa depan dengan lebih rinci dan terstruktur.
4. Melakukan pelatihan : pemetaan potensi dasar dengan menggunakan SWOT. Agar bisa mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan diri. Peluang dan hambatan yang di hadapi dari hasil identifikasi tersebut dapat membimbing kita untuk dapat mengetahui apa yang menjadi potensi dasar dirinya.
D. FAKTOR PENGHAMBAT PENGEMBANGAN DIRI
a. Perasaan Insecure : terjadi ketika kita merasa tidak percaya diri dengan kemampuan yang dimiliki, hingga kebiasaan untuk membandingkan diri kita dengan orang lain.
b. Rasa puas berlebihan : cepat puas secara berlebihan terhadap suatu pencapaian dapat menghambat potensi dalam diri. Karena dengan merasa cepat puas orang akan cenderung malas-malasan untuk meningkatkan kualitas kehidupan yang dijalaninya.
c. Mudah putus asa : adanya rasa putus asa atas kegagalan yang telah kita usahakan itu dapat mematikan potensi dalam diri. Sehingga perkembangan dalam diri akan terhambat.
d. Pesimis atau merasa tidak mampu : sifat pesimis dapat menghambat untuk berkembang maju. Apa yang seharusnya tidak mustahil untuk dicapai dengan tekad yang telah dimiliki, berubah menjadi mustahil karena merasa tidak mampu terlebih dahulu.
Mantapp!!!!
SukaSuka